Selasa, 06 Juni 2017

TOPOLOGI HYBRID

6a. Karakteristik Topologi Hybrid

Menggabungkan beberapa topologi. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik sambungan (komputer) yang dihubungkan dengan penyambung yang disebut dengan Penyambung-T dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah penamat (terminator). Penyambung yang digunakan berjenis BNC (British Naval Connector: Penyambung Bahari Britania), sebenarnya BNC adalah nama penyambung bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Sepaksi Thinnet). Pemasangan dari topologi bus beruntut ini sangat sederhana dan murah tetapi sebanyaknya hanya dapat terdiri dari 5-7 komputer.

6b. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Hybrid

Kelebihan Topologi Hybrid
Hemat kabel, tata letak kabel sederhana, mudah dikembangkan, tidak butuh kendali pusat, dan penambahan maupun pengurangan penamat dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan.
Kelemahan Topologi Hybrid
Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, kepadatan lalu lintas tinggi, keamanan data kurang terjamin, kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah, dan diperlukan pengulang (repeater) untuk jarak jauh.
  1. Protokol Jaringan Komputer
  • TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol)
    Adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak (software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack
  • UDP ( User Datagram Protokol)
    UDP, singkatan dari User Datagram Protocol, adalah salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi (connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Protokol ini didefinisikan dalam RFC 768.
  • Domain Name System (DNS)
    Domain Name System (DNS) adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). DNS biasa digunakan pada aplikasi yang terhubung ke Internet seperti web browser atau e-mail, dimana DNS membantu memetakan host name sebuah komputer ke IP address.
  • Point-to-Point Protocol
Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi PPP) adalah sebuah protokol enkapsulasi paket jaringan yang banyak digunakan pada wide area network (WAN). Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan pada lapisan data-link dan dikembangkan pada awal tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-masalah yang terjadi pada protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya mendukung pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Serial Line Internet Protocol
Serial Line Internet Protocol dianggap berkaitan erat dengan pengertian berikut
Disingkat dengan SLIP. Sebuah protokol yang memungkinkan pemindahan data IP melalui saluran telepon. Alat bantu lainnya dalam SLIP adalah PPP yang mendeteksi kesalahan dan konfigurasi. Sistem ini memerlukan satu komputer server sebagai penampungnya, dan secara perlahan-lahan akan digantikan oleh standar PPP yang memiliki kecepatan proses lebih tinggi.
  • Internet Control Message Protocol (ICMP)
adalah salah satu protokol inti dari keluarga. ICMP berbeda tujuan dengan TCP dan UDP dalam hal ICMP tidak digunakan secara langsung oleh aplikasi jaringan milik pengguna. salah satu pengecualian adalah aplikasi ping yang mengirim pesan ICMP Echo Request (dan menerima Echo Reply) untuk menentukan apakah komputer tujuan dapat dijangkau dan berapa lama paket yang dikirimkan dibalas oleh komputer tujuan. protokol internet. ICMP utamanya digunakan oleh sistem operasi komputer jaringan untuk mengirim pesan kesalahan yang menyatakan, sebagai contoh, bahwa komputer tujuan tidak bisa dijangkau.
  • POP3 (Post Office Protocol)
    POP3 adalah kepanjangan dari Post Office Protocol version 3, yakni protokol yang digunakan untuk mengambil email dari email server. Protokol POP3 dibuat karena desain dari sistem email yang mengharuskan adanya email server yang menampung email untuk sementara sampai email tersebut diambil oleh penerima yang berhak.
  • IMAP (Internet Message Access Protocol)
IMAP (Internet Message Access Protocol) adalah protokol standar untuk mengakses/mengambil e-mail dari server. IMAP memungkinkan pengguna memilih pesan e-mail yang akan ia ambil, membuat folder di server, mencari pesan e-mail tertentu, bahkan menghapus pesan e-mail yang ada.
  • SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)
adalah suatu  protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik atau email di Internet. Protokol ini gunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke server surat elektronik penerima.
  • HTTP (Hypertext Transfer Protocol)
HTTP (Hypertext Transfer Protocol) suatu protokol yang digunakan oleh WWW (World Wide Web). HTTP mendefinisikan bagaimana suatu pesan bisa diformat dan dikirimkan dari server ke client. HTTP juga mengatur aksi-aksi apa saja yang harus dilakukan oleh web server dan juga web browser sebagai respon atas perintah-perintah yang ada pada protokol HTTP ini.
  • HTTPS
    HTTPS adalah versi aman dari HTTP, protokol komunikasi dari World Wide Web. Ditemukan oleh Netscape Communications Corporation untuk menyediakan autentikasi dan komunikasi tersandi dan penggunaan dalam komersi elektris.
    Selain menggunakan komunikasi plain text, HTTPS menyandikan data sesi menggunakan protokol SSL (Secure Socket layer) atau protokol TLS (Transport Layer Security). Kedua protokol tersebut memberikan perlindungan yang memadai dari serangan eavesdroppers, dan man in the middle attacks. Pada umumnya port HTTPS adalah 443.
  • SSH (Sucure Shell)
    SSH adalah protocol jaringan yang memungkinkan pertukaran data secara aman antara dua komputer. SSH dapat digunakan untuk mengendalikan komputer dari jarak jauh mengirim file, membuat Tunnel yang terrenkripsi dan lain-lain. Protocol ini mempunyai kelebihan disbanding protocol yang sejenis seperti Telnet, FTP, Danrsh, karena SSH memiliki system Otentikasi,Otorisasi, dan ekripsinya sendiri.
  • Telnet (Telecommunication network)
    Adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan di koneksi Internet atau Local Area Network. TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu standar Internet pertama. TELNET memiliki beberapa keterbatasan yang dianggap sebagai risiko keamanan
  • FTP ( File Transfer Protocol )
    FTP ( File Transfer Protocol ) adalah sebuah protocol internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) computer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork. FTP atau protocol Transmission Control Protocol (TCP) untuk komunikasi data antara klien dan server, sehingga diantara kedua komponen tersebut akan dibuatlah sebuah sesi komunikasi sebelum transfer data dimulaiLDAP
  • LDAP (Lightweight Directory Access Protocol)
adalah protokol perangkat lunak untuk memungkinkan semua orang mencari resource organisasi, perorangan dan lainnya, seperti file atau printer di dalam jaringan baik di internet atau intranet. Protokol LDAP membentuk sebuah direktori yang berisi hirarki pohon yang memiliki cabang, mulai dari negara (countries), organisasi, departemen sampai dengan perorangan. Dengan menggunakan LDAP, seseorang dapat mencari informasi mengenai orang lain tanpa mengetahui lokasi orang yang akan dicari itu.
  • SSL (Secure Socket Layer)
    SSL (Secure Socket Layer) adalah arguably internet yang paling banyak digunakan untuk enkripsi. Ditambah lagi, SSL sigunakan tidak hanya keamanan koneksi web, tetapi untuk berbagai aplikasi yang memerlukan enkripsi jaringan end-to-end.
    Secure Sockets Layer (SSL) merupakan sistem yang digunakan untuk mengenkripsi
  1. Manffat Jaringan Komputer
  • Sharing resources
Sharing resources bertujuan agar seluruh program, peralatan atau peripheral lainnya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang yang ada pada jaringan komputer tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.
  • Media Komunikasi
Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna, baik untuk teleconference maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting lainnya.
  • Integrasi Data
Jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat, karena setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja, melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya.
  • Pengembangan dan Pemeliharaan
Pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan mudah dan menghemat biaya, karena setiap pembelian komponen seperti printer, maka tidak perlu membeli printer sejumlah komputer yang ada tetapi cukup satu buah karena printer itu dapat digunakan secara bersama – sama.
  • Keamanan Data
Sistem Jaringan Komputer dapat memberikan perlindungan terhadap data. Karena pemberian dan pengaturan hak akses kepada para pemakai, serta teknik perlindungan terhadap harddisk sehingga data mendapatkan perlindungan yang efektif.
  • Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi Terkini
Dengan pemakaian sumber daya secara bersama – sama, akan mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang tinggi. Selain itu data atau informasi yang diakses selalu terbaru, karena setiap ada perubahan yang terjadi dapat segera langsung diketahui oleh setiap pemakai.
Kecepatan Akses dan Perangkat Keras Internet dan Intranet
  1. Kecepatan Akses Internet
  2. Ukuran Kecepatan Akses Internet
Internet dapat diukur dari lebar pita (bandwidth) yang merupakan ukuran dari besarnya kapasitas untuk pemindahan atau transfer data. Semakin besar bandwidth yang dimiliki, maka kecepatan aksesnya semakin besar.
Satuan kecepatan akses Internet adalah Kbps (kilobits per second) atau Mbps (megabits per second ). 1 kilobits sama dengan 1.000 bits dan 1 megabits sama dengan 1.000.000bits. Misalnya, kecepatan akses Internet suatu komputer adalah 56 Kbps. Artinya, komputer tersebut dapat mendownload data sebesar 56 Kb dalam waktu 1 detik.
Pada kenyataannya, kecepatan akses Internet dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Faktor yang mempengaruhikecepatan akses Internet diantaranya adalah:
  • Kecepatan komputer pelanggan.
  • Kepadatan lalu lintas Internet sepanjang rute yang dilalui.
  • Besar bandwidth yang disewa ISP ke Backbone
  • Jumlah yang mengakses server secara bersamaan.
  • Kemampuan dan kecepatan server dimana pelanggan menakse
  1. Saluran-saluran Akses Internet dan Kecepatan Aksesnya
  • Saluran telepon rumah
    Akses internetnya memerlukan bantuan modem untuk mengubah signal digital ke analog dan sebaliknya. Kecepatan berkisar 28,8 kbps hingga 56 kbps
  • ISDN ( Integrated Service Digital Network )
  1. ISDN merupak layanan telepon digital yang berkecepatan tinggi. ISDN memberikan kemungkinan akses internet cepat dengan kecepatan hingga 128 kbps. HDSL (High Data Rate Digital subscriber Lines)HDSL merupakan sistem yang memungkinkan transmisi data berkecepatan tinggi, 1,544 Mbps hingga 2,048 Mbps menggunakan saluran kawat twisted pair. Akses internet ini melalui HDSL cocok digunkan untuk gedung-gedung perkantoran karena aksesnya yang cepat dan memerlukan bandwidth rtelatif kecil (80kHz – 240 kHz) serta tidak memerlukan repeater.
    4. SDSL ( Symetrical Digital Subscriber Line )
    Disebut Symetric karena kecepatan aliran data untuk upload sma dengan download. Jangkauan SDSL tak lebih dari 3 km, dimana pada jarak tersebut kecepatan aliran datanya dapat mencapai 6 Mbps (rata-rata kecvepatannya 1,54 Mbps – 2,048 Mbps ) Saluran ini sangat cocok untuk kompleks perumahan.
    5. ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line )
     Disebut asymetric karena kecepatan upload dan download berbeda. kecepatan upstream mencapai 8 Mbps dan downstream 1 Mbps dengan jangkauan kabel maksimum 5,5 km.
    6. VDSL (Very High bit Rate Digital Subscriber Line)
    VDSL dapat mengirimkan dazta dengan kecepatan 1,6 Mbps pada jarak maksimum 900 m. Oleh karena kecepatanyya yang tinggi , VDSL memerlukan serat optik untuk trnsmisi data. Serat optik memiliki kemampuan yang jauh lebih tinggi daripada kabel tembaga biasa.
    7. VSAT ( Very small Aperture Terminal)
    VSAT merupakan pilihan bagi mereka yang berada di tempat terpencil dan membutuhkan koneksi internet dimana tidak ada infrastruktur lain seperti leased line, ADSL, ISDN, bahkan tidak juga telepon.VSAT berbentuk seperti piringan yang menghadap kelangit. Sebenarnya piringan VSAT tersebut menghadap kesebuah satelit geostasioner. Satelit ini berarti satelit tersebut selalu barada di tempat yang sama sejalan dengan putaran bumi pada sumbunya
    Dalam sistem VSAT, topologi yang paling populer adalah star. Dalam konfigurasi ini sebuah sistem hub berhubungan dengan banyak remote site yang tersebar dibanyak lokasi.Dengan teknologi ini, kecepatan transmisi dapat mencapai 55 Mbps.
    8. Radio Paket
    Radio paket merupakan suatu bentuk komunikasi data/ aplikasi yang menggunakan gelombang radio sebagai media koneksi. Untuk mengakses internet menggunakan radio paket kita harus menggunakan modem khusus untuk untuk radio. Misalnya TNC ( Terminal Node Controller ) dan baycom Modem. Alternatif koneksi atau internetnlewat gelombang radio ini merupakan koneksi paling ekonomis, karena biaya telepon dapat ditekan. Namun kecepatan radio paket hanya berkisar antara 1,2 Kbps dan 9,6 Kbps.
    9. TV Kabel
  2. Kecepatan transmisi data dapat mencapai 38 Mbps Kabel Listrik (PLC/Power Line Communication)Media ini mampu menyediakan akses internet dengan kecepatan 10 Mpbs dengan konsep melalui kabel listrik berkat riset dan inovasi terbaru.
    Secara khusus, frekuensi sinyal daya listrik dalam range 50/60 Hz yang sinyal data ini dapat dinaikan sampai 500/600 Hz11. Teknologi WAP (Wireless Application Protocol)
    WAP adalah sebuah protokol yang memungkinkan para pengguna telepon genggam dapat mengakses layan-layanan online internet dengan menggunakanbuilt-in browser pada ponsel
     12. GPRS (General Packet Radio Service)
    Teknologi GPRS memungkinkan orang dapat mengakses internet dimanapun berada selama sinyal GPRS tersebut ada. Koneksi via GPRS memiliki kecepatan akses sampai 115 kbps yang berarti kecepatanya duakali lipat dibandingkan koneksi via dial-up(telepon) yang hanya 56 kbps.
     13. WiFi (Wireless Fidelity)
    WiFi adalah standart teknologi wireless yang mampu menyediakan akses internet dengan bandwidth besar, kecepatannya mencapai 11Mbps. WiFi merupakan alat teknologi tanpa kabel yang bekerja seperti telepon selular di dalam dan di luar rumah namun masih dalam radius jarak dari base station.
    WiFi tidak sama dengan Bluetooth, meskipun keduanya adalah koneksi wireless. WiFi adalah koneksi nikrabel berkecepatan tinggi dan berjangkauan panjang.
  1. Perangkat Keras (Hardware) Akses Internet/Intranet
  2. Komputer
Komputer merupakan komponen utama untuk dapat mengkases internet. Spesifikasi komputer  yang digunakan dalam koneksi internet sangat mentukan cepat atau lambatnya kinerja akses internet. semakin tinggi spesifikasi sebuah komputer, semakin cepat kinerja akses internet, begitu pula sebaliknya. Adapun spesifikasi komputer yang digunakan untuk mengakses internet adalah sebagai  berikut :Komputer minimal Pentium III dengan menggunakan processor 500 MHz (Mega Hertz)
  • RAM (Random Access Momory), minimal 64 Mb (Mega bytes)
  • RAM juga disebut memory yang mempunyai kegunaan untuk menyimpan masukan data dan perintah yang bersifat sementara.
  1. Monitor
Monitor merupakan perangkat keluaran yang menampilakan perintah/data yang dimasukkan. Oleh karena itu informasi yang diproses oleh komputer dapat dilihat lewat komputer. Saat ini banyak macamnya monitor yang digunakan dari monitor yang masih menggunakan tabung sampai yang berbentuk LCD.
Spesifikasi Monitor dibedakan sebagai merikut
  • CGA (Color Graphics Adapter) monitor jenis ini memiliki resolusi maksimal 640×200. Dan bisa menampilkan 4 warna saja. Jenis monitor ini adalah monitor dengan resolusi kualitas rendah menurut standart IBM.
  • EGA (Enhanced Graphics Adapter), monitor ini memiliki resolusi maksimum 640×350 yang mencukupi untuk penggunaan tingkat tinggi seperti menampilkan mode grafis. Monitor jenis ini mampu menampilkan 16 warna pada bentuk teks (80×25 karakter atau 40×25 karakter).
  • VGA (Video Graphicd Array), monitor ini memiliki resolusi maksimum 800×600, perbedaan jenis EGA dan VGA adalah cara menampilkan pixel yaitu EGA/CGA pixel ditampilkan secara langsung sebagai hasil dari tembakan generator adapter.
  • Super VGA, monitor ini memiliki resolusi tertinggi yaitu 1.024×764 dan dapat menampilkan warna mencapai 65.000 warna, termasuk warna perak dan emas.
  1. Memory (RAM)
Memori yang digunakan dalam komputer biasa disebut RAM (Random Access Memory). RAM dapat membaca/menyimpan/menulis data atau program. RAM yang bisa digunakan untuk mengakses internet adalah minimal 16 MB. Semakin tinggi suatu memory semakin banyak yang dapat ditampung oleh komputer.
Data pada RAM bersifat volatif yang artinya data akan hilang apabila komputer dimatikan atau terjadi pemadaman listrik.
Sifat dari memory ini adalah sebagai berikut :
  • Temporer, artinya data yang terdapat dalam komputer akan hilang apabila komputer dimatikan.
  • Random, artinya dalam membaca data dilakukan secara acak.
  1. Processor Pentium
Processor berfungsi mengolah semua informasi yang dimasukan pengguna komputer serta memberikan hasil sesuai dengan kehendak sang pemakai, dengan demikian semakin tinggi processor semakin cepat pula komputer dalam mengolah perintah.
  1. Hardiks
Hardisk merupakan tempat menyimpan program/data yang ada dalam komputer. Harddisk yang digunakan minimal adalah 2 GB. Harddisk yang besar mempengaruhi banyaknya software yang disimpan.
  1. Modem
Modem (Modulator Demodulator) merupakan alat yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan line telepon yang berfungsi mengkonfersikan sinyal analog (telepon) menjadi sinyal digital (komputer) dan juga sebaliknya. Ketika modem dalam sebuah komputer mengirimkan data ke internet, maka modem mengubah sinya digital komputer menjadi sinyal suara sehingga sinyal yang diterima dapat dilewatkan melalui kabel telepon
Jenis-jenis modem:
  • Modem Internal, yaitu modem yang dipasaran  di dalam komputer (CPU). Modem ini ditancapkan dalam slot yang telak tersedia. Modem ini sumber dayanya jadi satu dengan CPU. Modem internal lebih murah dibandingkan dengan modem eksternal. Keuntungan dari modem internal adalah harganya lebih murah dan kelemahannya adalah pemasangannya yang lebih sulit dan penggunaanya tidak dapat dipindah dari satu komputer ke komputer lainnya.
  • Modem ekternal, yaitu modem yang dipasang diluar komputer (CPU) yang mana dihubungkan dengan menggunakan kabel USB. Modem eksternal sumber dayanga ada yang dari CPU ada yang mempunya sumber daya sendiri. Keuntungannya adalah pemasangan yang lebih mudah dan dapat dipindah dari satu komputer ke komputer lainnya, kelemahannya adalah harganya lebih mahal.

  1. Telepon 
     Jaringan telepon merupakan salah satu prasyarat untuk terhubung ke internet karena jaringan telepon digunakan untuk meneruskan sinyal dari modem. Proses pada saat modem terhubung dengan telepon dan kita memulai hubungan dengan ISP. Proses tersebut sama dengan proses kita menelpon biasa tetapi jika ada telepon masuk pada saat kita menggunakan modem,
  1. Perangkat Keras Tambahan Beserta Fungsinya untuk Keperluan Akses Internet
  2. Komputer untuk server
Komputer  server adalah komputer yang memberi layanan kepada komputer lain (computer client), karena berfungsi memberikan layanan maka pekerjaan yang dilakukan oleh server sangat banyak. Oleh sebab itu komputer server biasanya mempunyai kemampuan yang lebih handal dibanding computer client. Di internet komputer server berfungsi sebagai tempat penyimpanan dokumen-dokumen web dari website tertentu.
  1. Komputer untuk Workstation (client)
Komputer client adalah komputer yang terdapat dalam sebuah jaringan yang berfungsi sebagai penerima layanan. Komputer klien biasanya mempunyai kemampuan yang lebih rendah dari pada komputer server. pada saat kita mengakses internet komputer kita dapat disebut komputer klien karna komputer kita menerima layanan dari komputer server milik website yang kita kunjungi.
 
  1. LAN Card atau NIC ( Network Interface Card )
Pada komputer MAC  menggunakan satu kotak khusus ynag ditancapkan ke port serial atau SCSI port. Sedangkan pada notebook menggunakan PCMCIA. slot untuk memasang kartu jaringannya. Kartu jaringan yang biasa digunakan adakan kartu jaringan Ethernet dan kartu token ring.
  1. HUB Konsentrator
HUB merupakan perangkat yang menyatukan kabel-kabel jaringan dan tiap-tiap workstation, server atau perangkat lain. Dengan menggunakan HUB kita dapat menambah workstation setiap saat tanpa mengganggu jaringan lain yang sedang beroprasi.
Ciri-ciri HUB adalah :
a. Umumnya terdiri atas 8 port, 12 port, 24 port, 48 port dengan konektor RJ 45
b. Digunakan pada topologi bintang
c. Harganya terjangkau
d. Mudah digunakan
5. Kabel
Kabel merupakan peralatan yang berfungsi untuk menghubungkan server dengan workstation. Macam-macam kabel antara lain:
a. Kabel caoxsial
kabel caoxsial memiliki hubungan antartitik koneksi maksimum 500m untuk thick caoxsial. Keuntungan untuk kabel data caoxsial adalah harga yang murah dan tidak memnutuhkan HUB.
  1. Kabel twisted pair
Kabel twisted pair terbagi menjadi 2 jenis yaitu shielded unshielded. shielded memiliki selubung pembungkus sedangkat unshielded tidak. untuk koneksinya kabel ini menggunakan konektor jenis RJ – 11 atau RJ 45.
  1. Kabel fiber optic (FO)
Jaringan yang menggunakan FO biasanya perusahaan besar, dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit. Kecepatan pengiriman data dengan menggunakan FO lebih dari 100 Mbps dan bebas pengaruh lingkungan.

  1. Conector RJ 45

Alat konektor yang dipasangi di setiap ujung kabel UTP yang menghubungkan antar komputer, HUB maupun switch.
  1. UPS (Uninterupted Power Supply)
Alat yang berfungsi sebagai back up tegangan alat listrik sekaligus menstabilkan tegangan.
  1. Printer
Printer digunakan untuk mencetak hasil kerja pada kertas komputer. Ketika kita menggunakan internet mungkin kita dapat menggunakan internet unuk menampilkan beberapa informasi dari internet melalui media kertas kerja.
Selain ketiga perangkat utama di atas terdapat juga beberapa perangkat keras pendukung akses internet. Antara lain:
  1. Switch
Switch jaringan (atau switch untuk singkatnya) adalah sebuah alat jaringan yang melakukan bridging transparan (penghubung segementasi banyak jaringan dengan forwarding berdasarkan alamat MAC).
Switch jaringan dapat digunakan sebagai penghubung komputer atau router pada satu area yang terbatas, switch juga bekerja pada lapisan data link, cara kerja switch hampir sama seperti bridge, tetapi switch memiliki sejumlah port sehingga sering dinamakan multi-port bridge.
2. Repeater
Repeater adalah Repeater merupakan perangkat yang digunakan untuk menerima sinyal dan memancarkan kembali sinyal tersebut dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli, singkatnya repeater berfungsi untuk menguatkan sinyal agar sinyal dikirim sama dengan sinyal aslinya .
  1. Bridge
Adalah sebuah komponen jaringan yang digunakan untuk memperluas jaringan atau membuat sebuah segmen jaringan. bridge juga dapat digunakan untuk menggabungkan dua buah media jaringan yang berbeda, seperti halnya antara media kabel Unshielded Twisted-Pair (UTP) dengan kabel serat optik atau dua buah arsitektur jaringan yang berbeda, seperti halnya antara Token Ring dan Ethernet.
4. Router
Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN). Sebagai ilustrasi perbedaan fungsi dari router dan switch merupakan suatu jalanan, dan router merupakan penghubung antar jalan. Masing-masing rumah berada pada jalan yang memiliki alamat dalam suatu urutan tertentu. Dengan cara yang sama, switch menghubungkan berbagai macam alat, dimana masing-masing alat memiliki alamat IP sendiri pada sebuah LAN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar